Yogyakarta – Pengurus Daerah Persatuan Sepaktakraw Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta periode 2021- 2025 terus bergerak. Setelah dilantik di awal bulan Maret lalu, pengurus yang dikomandani ketua umum Syukron Arif Muttaqin, SE langsung menggelar rapat kerja daerah (rakerda). Rakerda digelar di gedung DPRD DIY Jalan Malioboro nomor 54 Yogyakarta Sabtu (10/4) lalu.
Hadir dalam rakerda ini jajaran pengurus Pengda PSTI DIY dan perwakilan pengurus kabupaten dan kota se-DIY. Kegiatan rakerda tahun 2021 ini mengambil tema “Kita wujudkan Soliditas Untuk Meningkatkan Prestasi Sepaktakraw Yogyakarta Tahun 2021”. Hadir juga dalam rakerda ini, Ketua Umum KONI DIY Prof Dr Djoko Pekik Irianto, M. Kes, AIFO yang juga diminta untuk membuka kegiatan.
Salah satu yang mengemuka dalam rakerda ini, yang menjadi unggulan dari Pengda PSTI DIY adalah program Long Term Atlet Development (LATD). Program ini merupakan program pembinaan atlet dari usia dini hingga menjadi atlet yang matang dengan sistem pendidikan khusus. ”Ada 24 atlet yang nantinya akan dibina khusus dari usia 8 sampai 12 tahun melalui proses seleksi ketat,” ujar Syukron Arif Muttaqin.
Dijelaskan, untuk kriteria calon atlet yang direkrut ada beberapa persyarakat khusus. Antara lain tinggi badan, niat dan komitmen. ”Jadi kami tidak mencari atlet yang sudah jadi. Tapi kami bibit yang siap dididik menjadi atlet,” urainya.
Hanya, memang program ini tidak bisa dilakukan sendiri oleh Pengda PSTI DIY. Butuh dukungan dari berbagai pihak termasuk salah satunya adalah KONI DIY. ”Makanya kami berharap KONI DIY sebagai induk organisasi olahraga, bisa memberikan dukungan kepada kami. Karena jika jadi para atlet ini akan membawa nama DIY,” paparnya.
Djoko Pekik mengaku bangga dengan terselenggaranya kegiatan rakerda ini. Sebab, salah satu kunci dari jalannya organisasi adalah dengan terselenggaranya tahapan-tahapan mekanisme organisasi. ”Dalam rakerda ini kan menyusun program yang nantinya akan dijalankan oleh pengurus. Makanya kegiatan ini menjadi penting,” serunya.
Selain itu, Djoko Pekik juga menegaskan siap mendukung apa yang menjadi program dan kegiatan yang dirancang oleh cabang olahraga (cabor). ”Yang penting programnya realistis dan bertujuan untuk peningkatan prestasi atlet,” tegasnya.
Dia juga mengaku siap mendukun program LATD yang sudah disiapkan oleh Pengda PSTI DIY. ”Kami siap mendukung. Apalagi sekarang dukungan dari DPRD DIY juga cukup besar kepada KONI, karena ada beberapa anggota dewan yang saat ini aktif melakukan pembinaan pada cabang olahraga,” tandasnya. (*)